KENDAL, Wawasannews.com – Operasi Zebra 2025 resmi digelar jajaran Polres Kendal mulai Senin (17/11/2025) hingga 30 November mendatang. Selama dua pekan, penertiban difokuskan pada sejumlah titik di sepanjang jalur Pantura Kendal yang menjadi kawasan dengan mobilitas kendaraan paling padat.
Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, menyampaikan Operasi Zebra Candi tahun ini diarahkan untuk menekan angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas. Pendekatan yang diterapkan menitikberatkan pada edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mematuhi aturan berkendara di kawasan dengan aktivitas kendaraan tinggi.
“Tahun 2024 terjadi penurunan minus lima persen. Diharapkan dengan operasi ini angka pelanggaran dan kecelakaan dapat terus ditekan,” jelas Kapolres usai gelar pasukan Operasi Zebra Candi 2025.
Sebanyak 48 personel gabungan diterjunkan untuk mengawasi titik-titik rawan, terutama di ruas Pantura yang memiliki kawasan sekolah dan pusat kegiatan ekonomi. Keramaian aktivitas masyarakat di area tersebut menjadi alasan kepolisian memperketat penertiban.
“Titik operasi akan dilihat berdasarkan lokasi yang rawan pelanggaran, terutama jalur Pantura,” imbuh Kapolres.
Ketua DPRD Kendal, Mahfud Sodiq bersama Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kendal, Muhammad Eko (Foto: Dok. Pribadi/Wawasannews)
Ketua DPRD Kendal, Mahfud Sodiq, yang hadir langsung dalam upacara gelar pasukan, menegaskan bahwa DPRD Kendal mendukung penuh pelaksanaan Operasi Zebra. Ia menyatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat budaya tertib lalu lintas, khususnya di jalur Pantura yang menjadi wajah utama arus transportasi Kendal.
“Operasi Zebra ini penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. DPRD Kendal mendukung langkah-langkah koordinatif agar penertiban dan edukasi di lapangan dapat berjalan maksimal,” ungkapnya.
Dukungan serupa juga disampaikan Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari. Pemkab Kendal akan melibatkan sejumlah OPD untuk memperluas sosialisasi aturan berkendara kepada masyarakat, termasuk komunitas pengguna jalan di sepanjang jalur Pantura.
“Kami bersinergi dan ikut mensosialisasikan aturan berlalu lintas kepada masyarakat,” ujarnya.(Red)
Komentar