BANDUNG, Wawasannews – Korlantas Polri menegaskan kesiapan menggelar Operasi Zebra 2025 pada 17–30 November 2025 secara serentak di seluruh Indonesia. Operasi ini menjadi langkah awal pengamanan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dengan fokus pada terciptanya lalu lintas yang aman, tertib, dan berkeselamatan.
Kabagops Korlantas Polri, Kombes Pol Aries Syahbudin, menjelaskan hal tersebut saat rapat evaluasi di Bandung, Kamis (13/11/2025). Ia menegaskan bahwa Operasi Zebra merupakan tahapan strategis menuju Operasi Lilin, dengan fokus pengawasan pada faktor manusia, kendaraan, serta sarana prasarana jalan. “Operasi Zebra bukan semata penegakan hukum,” ujarnya. Menurut Aries, tujuan utama operasi ini adalah membangun kesadaran masyarakat agar lebih tertib dan mengutamakan keselamatan di jalan raya.
Sasaran operasi meliputi persiapan Operasi Lilin, analisis situasi keamanan lalu lintas selama tiga bulan terakhir, serta penanganan kasus balap liar. Pendekatan yang digunakan menitikberatkan pada edukasi dan pencegahan, bukan sekadar mengejar angka pelanggaran.
Berdasarkan analisis Korlantas, tercatat 639.739 pelanggaran selama tiga bulan terakhir, mayoritas dilakukan pengendara usia produktif dan pengendara sepeda motor. Untuk penindakan, Korlantas menargetkan 95 persen menggunakan ETLE, termasuk perluasan penggunaan ETLE handheld di daerah yang belum memiliki kamera statis.
Operasi ini juga memperkuat pendataan melalui Sistem Informasi Satuan Operasi (Sislaops), memastikan setiap kendaraan yang terjaring terekam dalam database nasional yang terhubung dengan Samsat. Pendekatan humanis tetap diterapkan melalui teguran simpatik bagi pengendara yang belum lengkap, namun tetap dilakukan sesuai prosedur.
Perlindungan terhadap pejalan kaki ikut menjadi perhatian utama. Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, menegaskan bahwa pejalan kaki adalah pengguna jalan paling rentan sehingga harus menjadi prioritas dalam setiap operasi lalu lintas. “Pejalan kaki harus dilindungi, bukan disingkirkan,” ujarnya, dikutip dari laman resmi Korlantas Polri, Sabtu (15/11/2025).
Kebijakan ini sejalan dengan prinsip Vision Zero, yang menolak segala bentuk toleransi terhadap korban jiwa di jalan raya, serta pendekatan Hierarchy of Road Users yang menempatkan pejalan kaki sebagai pengguna dengan prioritas keselamatan tertinggi.
Dengan berbagai upaya tersebut, Operasi Zebra 2025 diharapkan mampu menekan angka pelanggaran dan kecelakaan, sekaligus meningkatkan budaya disiplin masyarakat menjelang puncak mobilitas libur panjang Nataru. (Zdl)







Komentar