Wagub Jateng dan Bupati Kendal Ajak Santri Wujudkan “Resolusi Jihad” Lewat Budaya Ro’an

- Pewarta

Sabtu, 18 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KENDAL, Wawasannews.com – Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menghadiri kegiatan Resik-resik Pondok Pesantren atau Ro’an di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’in, Desa Jambearum, Kecamatan Patebon, Jumat (17/10/2025).

Kegiatan tersebut juga terhubung secara daring melalui zoom meeting dengan sejumlah pondok pesantren lain di Jawa Tengah.

Pelaksanaan Ro’an di Ponpes Hidayatul Mubtadi’in dirangkaikan dengan kegiatan Bersatu Siaga, Bersih Desa, dan Tampung Aspirasi Warga bersama Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di penghujung acara, dilakukan penanaman pohon di area pondok oleh Wagub Taj Yasin, Bupati Dyah Kartika, dan Wakil Bupati Windu Suko Basuki sebagai simbol kepedulian terhadap lingkungan.

Selain kerja bakti, kegiatan ini juga menghadirkan layanan perekaman data e-KTP dan Kartu Identitas Anak (KIA) bagi para santri, serta pengobatan gratis bagi santri dan masyarakat sekitar.

Dalam sambutannya, Wagub Taj Yasin menjelaskan bahwa budaya Ro’an tidak sekadar kegiatan bersih-bersih, melainkan sarana untuk mengambil berkah dan memperkuat kebersamaan.

Ia menyebut, kegiatan tersebut menjadi bagian dari peringatan Hari Santri Nasional yang berakar pada semangat Resolusi Jihad.

“Kalau dahulu Resolusi Jihad diwujudkan dengan mengusir penjajah, maka sekarang diwujudkan dengan merawat negeri ini. Salah satunya melalui budaya Ro’an, menjaga kebersihan, membangun lingkungan, serta memperkuat hubungan antara santri, kiai, dan pondok pesantren,” ujar Taj Yasin.

Sementara itu, Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari menyampaikan bahwa pondok pesantren memiliki peran penting dalam mencetak generasi muda yang cerdas dan tangguh.

Ia pun menyatakan dukungan penuh terhadap berbagai kegiatan dan program pesantren di Kendal.

“Pondok pesantren diharapkan terus meningkatkan kualitas pendidikannya agar para santri menjadi anak-anak yang berprestasi dan menjadi harapan bangsa,” katanya.

Bupati Dyah juga mengungkapkan kabar membanggakan, bahwa Kabupaten Kendal berhasil masuk tiga besar nominasi Pesantren Award 2025 dari Kementerian Agama untuk kategori kabupaten/kota se-Indonesia.

“Kami sudah melakukan presentasi di hadapan tim juri pada September lalu. Hasilnya akan diumumkan pada 20 Oktober mendatang,” ujarnya.(Red)

 

Berita Terkait

DPRD Kendal Ngangsu Kaweruh Wisata ke Bantul, Siapkan E-Ticketing untuk Dongkrak PAD
Hampir 850 Ribu Warga Mengungsi, Korban Jiwa Banjir Bandang Tiga Provinsi Tembus 867 Orang
Prabowo Jelaskan Alasan Borong Alutsista: 50 Helikopter Dikerahkan ke Daerah Bencana
Korban Hilang Bencana di Sumut Turun Jadi 160 Orang, Terbanyak di Kabupaten Dairi
Kemenkes Kebut Pemulihan Fasilitas Kesehatan di Wilayah Bencana Sumatra
Jelang Pemilu 2029, Puan Minta Media Jaga Ruang Publik Tetap Sehat dan Objektif
Menlu Sugiono Apresiasi Dukungan Negara Sahabat untuk Korban Bencana di Aceh dan Sumatra
Indonesia Kirim 48 Cabor ke SEA Games 33, Prabowo Tekankan Kebanggaan dan Kehormatan
Berita ini 6.969 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 18:40

DPRD Kendal Ngangsu Kaweruh Wisata ke Bantul, Siapkan E-Ticketing untuk Dongkrak PAD

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:22

Hampir 850 Ribu Warga Mengungsi, Korban Jiwa Banjir Bandang Tiga Provinsi Tembus 867 Orang

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:42

Prabowo Jelaskan Alasan Borong Alutsista: 50 Helikopter Dikerahkan ke Daerah Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:07

Korban Hilang Bencana di Sumut Turun Jadi 160 Orang, Terbanyak di Kabupaten Dairi

Jumat, 5 Desember 2025 - 20:06

Kemenkes Kebut Pemulihan Fasilitas Kesehatan di Wilayah Bencana Sumatra

Berita Terbaru