KENDAL, Wawasannews – Dalam upaya menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak usia dini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kendal menggelar kegiatan edukatif bertajuk “Polisi Sahabat Anak” di Ruang Tunggu Pelayanan SIM Polres Kendal, Kamis (13/11/2025).
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB ini diikuti oleh 40 siswa-siswi dari TK Kemala Bhayangkari 34 Kendal, yang datang bersama kepala sekolah dan para guru pendamping. Suasana yang biasanya formal di area pelayanan SIM, pagi itu berubah menjadi penuh tawa dan keceriaan anak-anak.
Acara dipimpin oleh Kanit Kamsel Satlantas Polres Kendal, Iptu Karyono, S.H., bersama tiga anggotanya. Dalam kesempatan itu, para polisi memperkenalkan secara langsung berbagai tugas kepolisian, termasuk bagaimana polisi berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas. Anak-anak tampak antusias menjawab pertanyaan dan mengikuti arahan yang diberikan dengan cara menyenangkan.
Menurut penjelasan pihak kepolisian, kegiatan ini merupakan bagian dari program edukasi berkelanjutan yang bertujuan membangun karakter disiplin berlalu lintas sejak dini. Untuk menarik perhatian peserta yang masih anak-anak, Satlantas Polres Kendal menggunakan metode pembelajaran interaktif dan visual.
Salah satu sesi yang paling diminati adalah penayangan film animasi “Polisi Masa Depan (POLMAN)”. Film tersebut berisi pesan moral tentang pentingnya menaati peraturan lalu lintas, mengenali rambu-rambu jalan, serta cara menyeberang dengan aman. Melalui pendekatan visual dan narasi ringan, anak-anak dapat dengan mudah memahami konsep keselamatan di jalan raya.
Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Panji Yugo Putranto, S.Tr.K., S.I.K., M.P.A., menjelaskan bahwa kegiatan Polisi Sahabat Anak merupakan investasi sosial yang sangat penting. Menurutnya, pembentukan perilaku tertib berlalu lintas perlu dimulai sejak anak-anak berada di usia emas.
“Program ini kami rancang sebagai sarana edukasi yang menyenangkan. Kami ingin menumbuhkan kesadaran anak-anak akan pentingnya keselamatan di jalan sejak dini, agar kelak mereka tumbuh menjadi generasi yang disiplin dan taat aturan,” ungkap AKP Panji Yugo.

Petugas Satlantas Polres Kendal melakukan sesi foto bersama setelah memperkenalkan rambu-rambu lalu lintas kepada siswa TK Kemala Bhayangkari 34 Kendal. (Istimewa/Wawasannews)
Ia menambahkan, metode pembelajaran dengan media animasi terbukti efektif dalam menumbuhkan rasa empati dan kedekatan anak dengan polisi. Hal ini diharapkan bisa mengubah persepsi bahwa polisi adalah sosok yang menakutkan, menjadi figur yang bersahabat dan melindungi.
“Kami ingin menghadirkan sosok polisi yang ramah dan bisa menjadi panutan. Anak-anak hari ini adalah pengendara masa depan, jadi pembelajaran tentang keselamatan perlu dilakukan sejak sekarang,” imbuhnya.
Selain menonton video edukatif, anak-anak juga diajak bernyanyi dan bermain sambil belajar mengenal berbagai rambu lalu lintas. Beberapa siswa bahkan mendapat kesempatan mengenakan topi polisi dan berfoto bersama petugas, menambah semangat mereka untuk ikut menjaga keselamatan di jalan.
Di akhir kegiatan, AKP Panji berharap pesan yang disampaikan hari ini tidak hanya dipahami oleh anak-anak, tetapi juga bisa diteruskan kepada keluarga di rumah. “Kami ingin pesan keselamatan ini menular. Semoga anak-anak bisa menjadi pengingat bagi orang tua agar lebih berhati-hati saat berkendara,” ujarnya menutup kegiatan.
Program Polisi Sahabat Anak ini menjadi salah satu langkah nyata Polres Kendal dalam mempererat hubungan positif antara polisi dan masyarakat, sekaligus menanamkan nilai-nilai keselamatan berlalu lintas kepada generasi penerus bangsa. (Fad)





Komentar